Polisi selidiki wanita melompat dari lantai tiga hotel

kepolisian sektor tanjung balai karimun, kabupaten karimun, provinsi kepulauan riau, tengah mengusut motif benar perempuan dan diperkirakan nekad loncat dari lantai tiga hotel paradise tanjung balai karimun, rabu dinihari.

fitri alias fitra (23) didapati tergeletak diduga melompat daripada lantai tiga hotel dalam tanjung balai karimun. ia tewas sesudah sempat dirawat pada rsud karimun.

dugaan akan tetapi korban tewas sebab bunuh diri. namun motif serta penyebabnya masih kita dalami, tutur kepala polsek tanjung balai karimun kompol syafruddin dalimunthe pada tanjung balai karimun, rabu.

polisi sudah memeriksa lima orang saksi yang merupakan teman sepekerjaan korban, tergolong kepala pr atau disebut kapten nila.

menurut keterangan kapten itu, korban pernah menyatakan terlambat datang bulan. namun itulah, kami belum dapat mengambil kesimpulan apakah korban hamil sebab masih menanti hasil visum dokter, katanya.

Lainnya: perak murah - perak murah - perak murah - cincin couple

dia serta menungkapkan sudah mengamankan barang bukti telepon seluler milik korban untuk kepentingan penyelidikan.

kami mau pilih dulu, apakah ada petunjuk dalam ponsel dan mengarah pada motif korban bunuh diri, ucapnya.

mengenai kemungkinan korban dipengaruhi alkohol serta obat-obatan, kapolsek menungkapkan indikasi itu belum ada.

tidak banyak, tak banyak pengaruh alkohol ataupun dan lainnya, ujarnya.

fitri merupakan karyawan ataupun pr (public relation) karaoke hotel paradise. semisal biasa, malam itu ia bekerja melayani pengunjung karaoke.

sekitar jam 01.30 wib, pengunjung karaoke juga tamu hotel dikagetkan melalui suara benda jatuh dan melihat tubuh fitri terbaring di halaman parkir dengan bagian belakang kepala, hidung juga mulut mengeluarkan darah.

sedangkan ponsel dan sepatu korban ditemukan dalam lantai tiga hotel yang bangunannya Salah satu pihak melalui hiburan karaoke.

janda anak Salah satu yang kembali dalam properti kos di kurang lebih puakang itu meninggal dunia setengah jam sesudah ditangani tim medis instalasi gawat darurat rsud karimun.

menurut keterangan nila, korban malam itu sempat membayar santunan tantenya yang juga bekerja di karaoke tersebut agar mengirimkan pesan singkat atau sms terhadap seseorang.

tapi isi sms dan pada mana ada ditujukan tidak kenal sebab ketika handphone korban ditemui, akan tetapi sms itu sudah dihapus, tutur nila.

malam tersebut, tutur dia, korban berubah jadi pendiam tapi tetap berusaha semisal biasa.

biasanya dia suka bercanda serta periang. namun malam itu, dia tampak murung seolah-olah banyak Satu masalah. pilihan waktu kemarin, dia sudah bilang terlambat datang bulan, sesudah itu aku tidak banyak lagi bicara dengannya, katanya.

jenazah fitri dikebumikan di website pemakaman umum batu lipai, baran, kecamatan meral rabu siang sesudah disemayamkan dalam properti pihak tuanya pada kelurahan sei pasir, meral. suasana duka keluarga dan rekan-rekan korban menyelimuti prosesi pemakaman.